Langsung ke konten utama

Jadi Apa Lagi??

Are U really OK with your current life?
If you could restart your life all over again, wath kind of “U” would u choose??

Jika kamu bisa dilahirkan kembali dan memulai hidupmu dari awal, kamu mau jadi seperti apa?

Jadi Superman yang senang bantu orang??


Jadi dokter??






Jadi Pilot??

Atau jadi presiden??

Itu sih jawaban-jawaban yang biasa keluar dari mulut kita saat duduk di bangku SD dulu, jika tak mau disebut sebagai anak SD ya bayangkan saja karakter-karakter lain.

Jadi tokoh revolusi misalnya, biar bisa merubah wajah Indonesia yang nampak selalu bermuram durja.

Jadi jutawan yang bisa membeli semuanya,

Jadi anggota Densus 88 yang lagi populer itu juga bagus,

Jadi mafia Italia yang (katanya) keren-keren,

atau jadi ustad yang berdakwah di antara orang-orang sesat?

Ah…itu terserah imajinasimu saja kawan, yang pasti kamu sekarang masih bisa menjadi seperti yang kamu khayalkan tadi, kecuali Superman tentunya. Kita hidup di dunia ini diberi wewenang untuk menjadi apapun yang kita mau. Ya, yang kita mau, bukan yang kita bisa. Karena menurutku semua akan bisa jika kita mau berusaha.

Lihatlah dirimu sekarang Kawan, sudah pandai, gaul, bisa main internet, blogging pula. Kemudian bandingkan dengan dirimu saat masih digendong ibumu, pipispun dicelana. Ingat-ingatlah kembaliproses bagaimana kamu bisa jadi seperti sekarang, belajar dan berusaha kan??

Bersyukurlah kawan, masih banyak orang yang tak seberuntung kita, yang tak tahu apa itu komputer, yang tak tahu siapa itu internet.

Sekarang ingat-ingat lagi tujuan hidupmu, cita-citamu, ambisi-ambisimu, apa kamu masih menginginkannya? Ataikah sudah merasa cukup dengan yang ada sekarang? Hanya engkau yang tahu kawan.
Tidak ada yang tidak mungkin jika tuhan mengizinkan, dan dimana ada keinginan pasti ada jalan.

Kata-kata dalam bahasa Inggris diawal tulisan ini adalah sepenggal SMS dari seorang kawan pada hari Minggu yang lalu, dan Alhamdulillah setelah membaca SMS itu aku jadi sadar akan banyaknya karunia tuhan yang telah diberikan padaku, yang membuatku bisa jdi seperti sekarang. Samapi-sampai saat ditanya mau jadi apa jika bisa dilahirkan kembali aku hanya menjawab “Aku mau jadi diriku yang sekarang”.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Pembakaran "Bendera Tauhid" oleh Banser

Beberapa hari terakhir ini medsos ramai dengan isu pembakaran bendera  bertuliskan kalimat tauhid. Di twitter, kasus ini sempat menjadi tagar yang paling banyak dipakai di Indonesia, baik dengan #belakalimattauhid maupun #makarberkedoktauhid yang saat saya mengetik tulisan ini masih menjadi yang paling populer di Indonesia.  Di instagram pun demikian, banyak kawan saya yang membicarakan hal ini, dan hampir semua mengutuk tindakan pembakaran tersebut. Saya menulis ini dengan motivasi untuk mengabadikan sudut pandang pribadi saya, yang bisa jadi nanti berubah seiring waktu, dan sebagai pemicu diskusi yang sehat dengan pembaca. Asal muasal kehebohan ini adalah video beberapa anggota Banser Garut yang membakar kain berwarna hitam dengan tulisan Arab berwarna putih. Tulisan tersebut secara harfiah berarti 'Tiada Tuhan selain Allah', lazim disebut kalimat Tauhid oleh pemeluk Islam. Banyak dari saudara muslim yang tersulut emosi setelah menonton video tersebut, n...

Tentang Petisi Menolak RUU PKS

Sekitar seminggu yang lalu beberapa sahabat mengirimkan ajakan menandatangani petisi di Change.org yang judulnya "TOLAK RUU PRO ZINA".  Saya membaca kiriman itu saat tengah malam. Setengah sadar saya berusaha meyakinkan diri bahwa ini bukan mimpi. Saya meragukan kesadaran saya karena menurut pengamatan saya (yang bisa digugat kredibilitasnya), sebagian besar anggota dewan kita masih sangat konservatif sehingga sepertinya mustahil membuat Rancangan Undang Undang yang mendukung zina (hubungan seks di luar pernikahan). Saya penasaran, RUU macam apa yang ditolak kawan-kawan ini? Saya baca isi keterangan petisinya. AWAS RUU Pro Zina akan disahkan!! BACA dan renungi. RUU Penghapusan Kekerasan Seksual ini berpandangan pengontrol tubuh perempuan adalah perempuan. Perempuan bebas dari kekerasan seksual. Ide bahwa perempuan harus diberikan kekuatan hukum untuk melindungi dirinya, ini benar dan sangat bagus. Akan tetapi ada kekosongan yang sengaja diciptakan supaya penumpan...

Kampung Inggris Pare dan Segala Permasalahannya

Saya setidaknya telah bekerja di Kampung Bahasa (lebih populer disebut Kampung Inggris) Pare selama dua tahun, sehingga sedikit-banyak saya dapat berkomentar tentang keadaan di sini, terutama masalah-masalah yang dihadapi oleh siswa, lembaga kursus, dan warga lokal. Bagi siswa, keadaan yang paling merugikan  adalah ketiadaan informasi yang lengkap dan terpercaya tentang Kampung Inggris. Informasi yang beredar di internet sebagian besar didominasi oleh konten dari masing-masing lembaga dan agen yang tentunya dibuat dengan tujuan komersil, bahkan beberapa tidak sesuai keadaan sebenarnya. (Kalau pembaca menemukan website, akun Instagram, atau Line dengan nama Kampung Inggris, Kemungkinan besar banget itu adalah milik salah satu lembaga kursus atau agen, yang juga sudah dibayar lembaga) Ini membuat banyak siswa dan orang tua salah memahami Kampung Inggris Pare sebagai satu lembaga besar yang beroperasi di satu kampung. Nyatanya, di sini ada lebih dari 200 lembaga, yang masing-masing m...